Bagikan:

Pasien di RS Abepura Papua Tak Tertarik Jampersal

Rumah Sakit Abepura mengklaim kebanyakan masyarakat Papua tidak menggunakan pelayanan jaminan persalinan (Jampersal) yang disediakan oleh pemerintah setempat.

NUSANTARA

Senin, 29 Apr 2013 14:52 WIB

Pasien di RS Abepura Papua Tak Tertarik Jampersal

jampersal, RS Abepura

KBR68H, Jayapura- Rumah Sakit Abepura mengklaim kebanyakan masyarakat Papua tidak menggunakan pelayanan jaminan persalinan (Jampersal)  yang disediakan oleh pemerintah setempat.

Direktur RS Abepura, Aloysius Giay beralasan kebanyakan pasien yang dirawat di rumah sakit tersebut mengeluhkan paket untuk jampersal dananya minim. Sehingga kebanyakan pasien lebih memilih menggunakan jamkespa dari pada paket jampersal.

“Jampersalnya itu yang KJ, sistemnya kan klaim, dia bukan kirim uang dulu. Kita layani berapa, klaim kesana baru uangnya kirim. Itu pun verifikasi harus betul-betul. Masyarakat tidak mau ikut jampersal, karena paketnya terlalu kecil jadi. Sedikit sekali, suka lebih memilih jamkespa,” jelas Aloysius Giay.

Jampersal di Papua berlaku sejak 2011 lalu. Paket jampersal selalu dibarengi degan paket pelayanan KB pasca persalinan, ini dimaksudkan setelah melahirkan pasien diharuskan mengikuti program KB, sehingga jampersal dapat sejalan dengan program KB.  

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending