KBR68H, Rembang- Kendaraan roda empat belum bisa melintasi jalan kampung dusun Kebon desa Sendangcoyo Kec. Lasem, Rembang setelah bencana tanah longsor, beberapa hari lalu. Meski material longsoran tanah, batu dan pepohonan sudah disingkirkan, namun kondisi jalan masih licin, sehingga pengemudi mobil maupun truk yang biasa mengangkut penumpang belum berani melintas.
Lukito, warga dusun Kebon desa Sendangcoyo mengatakan karakteristik jalan dusun Kebon banyak tikungan dan terdapat titik jurang yang curam. Apalagi Selasa pagi, turun hujan deras, sehingga jika memaksakan diri menggunakan kendaraan roda empat rawan tergelincir masuk ke dalam jurang.
Menurutnya, sudah lama warga setempat mengandalkan truk sebagai alat transportasi, terutama untuk para pedagang yang ingin bepergian ke pasar Lasem. Sekarang mereka terpaksa berjalan dulu sampai ke dusun Mentoro, dekat Balai Desa Sendangcoyo. Setelah itu baru beralih menggunakan kendaraan bak terbuka maupun truk.
Sementara itu Warnaji, perangkat desa di Sendangcoyo Kec. Lasem mengatakan belakangan warga masih khawatir kemungkinan bencana longsor susulan. Ia menunjukkan sejumlah titik tebing terjadi pergerakan tanah.
Warnaji mengingatkan kepada masyarakat sekitar supaya lebih waspada agar tidak melintasi titik-titik rawan longsor saat hujan deras.
Sumber: Radio R2B Rembang
Pasca Longsor di Rembang, Transportasi Masih Lumpuh
Kendaraan roda empat belum bisa melintasi jalan kampung dusun Kebon desa Sendangcoyo Kec. Lasem, Rembang setelah bencana tanah longsor, beberapa hari lalu.

NUSANTARA
Selasa, 23 Apr 2013 16:17 WIB


longsor, rembang
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai