Bagikan:

Ombudsman NTB Buka Posko Pemantauan UN

Ombudsman perwakilan provinsi NTB segera akan membuka posko pemantauan dan pengawasan Ujian Nasional (UN). Karena itu masyarakat diminta untuk memaksimalkan posko tersebut

NUSANTARA

Kamis, 11 Apr 2013 17:33 WIB

Ombudsman NTB Buka Posko Pemantauan UN

ombudsman NTB, Ujian nasional

KBR668H Mataram- Ombudsman perwakilan provinsi NTB segera akan membuka posko pemantauan dan pengawasan Ujian Nasional (UN). Karena itu masyarakat diminta untuk memaksimalkan posko tersebut. Ombudsman bersama masyarakat ingin mengawasi praktek-praktek pelaksanaan UN.

Kepala Ombudsman Perwakilan Provinsi NTB Adhar Hakim mengatakan, sudah menjadi rahasia umum beberapa kali pelaksaan UN di NTB selalu bermasalah. Persoalan UN bermacam-macam. Salah satu diantaranya adalah pemerintah kabupaten kota menilai UN ini sebagai langkah laporan kebersihan politik kepada masyarakat.

“Beberapa kali ujian nasional kita ini bermasalah. Bermasalah itu macam-macam. Bukan rahasia lagi misalnya pemerintah kota kabupaten menilai ujian nasional ini sebagai laporan langkah kebersihan politik mereka (kepala daerah) pada publik dengan cara berupaya bermain pada ranah-ranah yang tidak bertanggung jawab,”ujarnya.

Pihak tertentu sering bermain pada ranah yang melanggar aturan dengan satu tujuan agar nama pemerintah daerah tetap unggul dalam hal pencapaian pendidikan. Mereka menilai, kelulusan 100 persen  dalam UN adalah prestasi masing-masing kabupaten kota. Sehingga praktek-praktek UN terbuka ruang untuk hal-hal yang manipulatif.

Menurut Adhar, Ombudsman akan terus mengawal pelaksanaan UN. Tindaklanjut laporan dari masyarakat tergantung dari bentuk laporannya. ”Beberapa hari lagi kami akan launching posko pemantauan UN ini” kata Adhar. Ia mengaku posko UN ini merupakan hasil inisiatif dari Ombudsman NTB, namun tetap melakukan koordinasi dengan Ombudsman pusat.

Pelaksanaan UN tingkat SMA/SMK dan MA akan dilaksanakan mulai tanggal 15 – 18 April mendatang. Posko yang akan dibuka Ombudsman ini untuk mengawasi UN dari tingkat SMA sampai SD.

Sumber: Radio Global FM Lombok

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending