Nelayan dari Sulteng dan Flores Curi Ikan di Maluku Tenggara Barat

Pencurian ikan marak terjadi di seputaran pula Selaru, kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB). Kerugian negara akibat illegal fishing mencapai milyaran rupiah di awal tahun 2013.

Kepala Dinas kelautan dan perikanan kabupaten Maluku Tenggara Barat, Alo Batkormbawa mengatakan aksi illegal fishing banyak dilakukan oleh kapal-kapal ikan dari Sulawesi Tenggara dan Flores. Aksi illegal fishing itu dilakukan menggunakan mom dan potasium. hal ini berdampak pada kerusakan biota dan ekosistem laut.

Alo Batkormbawa mengungkapkan pihaknya bekerjasama dengan PolAir dan TNI-AL untuk melakukan pengawasan. Mereka berhasil menangkap satu kapal ikan dari Sulawesi Tenggara tepatnya dari Kendari .

Kepala Dinas perikanan, Alo Batkormbawa menambahkan pelaku illegal fishing itu sudah diproses. Dia berharap  dalam waktu dekat bisa memasuki P21 untuk dilanjutkan ke Pengadilan.

Hal ini dimaksud untuk memberikan efek jera bagi para pelaku, karena dampak yang dirasakan dari illegal fishing ini sangat merugikan negara.

Sumber: radio DMS Ambon