Bagikan:

Nelayan Banyuwangi Keluhkan Pembatasan Solar

Nelayan antar pulau di pelabuhan Boom Banyuwangi, Jawa Timur mengeluhkan pembatasan solar subsidi yang dilakukan pemerintah.

NUSANTARA

Senin, 15 Apr 2013 22:06 WIB

Nelayan Banyuwangi Keluhkan Pembatasan Solar

nelayan, solar, banyuwangi

KBR68H, Banyuwangi - Nelayan antar pulau di pelabuhan Boom Banyuwangi, Jawa Timur mengeluhkan pembatasan solar subsidi yang dilakukan pemerintah.
Salah satu nelayan, Asro mengatakan, pembatasan tersebut sangat menyulitkan nelayan untuk beroperasi di pulau-pulau kecil Madura. Kata dia, sedikitnya nelayan membutuhkan 200 liter solar perhari.

“Solarnya sekarang terbatas ada pembatasan lah gitu. Ya kalau dulunya memang waktu lancarnya itu bias – bias saja itu 200 lebih tapi sekarang sudah secupunya berangkat lah. Ya kalau solarnya kadang ada kadang juga tidak ada tidak lancer soalnya soalarnya ini kalau ada dari Maduranya ya ada. Sedangkan kita beli di Banyuwangi ini ga bisa pak, begitu juga terbatas kita beli,” kata Asro.

Asro menambahkan, pembatasan solar subsidi tersebut menyebabkan nelayan antar pulau tidak mendapat untung. Pasalnya, biaya perjalanan lebih tinggi ketimbang pendapatan yang diperoleh. Asro berharap, pemerintah memberi perhatian khusus kepada nelayan seperti dirinya.

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending