KBR68H, Yogyakarta - Pasca penyerbuan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Cebongan, penjagaan masih diperketat. Bahkan bantuan pengamanan sebanyak 30 anggota Brimob setiap malam masih diberlakukan.
Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham DIY, Rusdiyanto mengatakan sejauh ini pengamanan selepas penyerangan belum diturunkan. Alasannya, pengamanan utama seperti kamera CCTV juga belum bisa digunakan.
“Kami sudah mengajukan permohonan penggantian kamera CCTV dan servernya ke pusat senilai Rp 36 juta namun belum terealisasi. Memang masih proses. Untuk itu pengamanan masih diperketat,” jelas Rusbiyanto.
Rusdiyanto menambahkan pengamanan ini masih ditujukan pada 31 saksi dalam penembakan beberapa waktu lalu. Ini wujud perlindungan yang diberikan negara dengan memperketat penjagaan pada malam hari di LP Cebongan.
“Yang jelas sudah evaluasi kinerja selama ini. Dan jika dulu kami hanya memperhatikan pengamana dari luar, kini kami juga memikirkan pengamanan dari luar. Kemungkinan, nanti ke depan CCTV bisa online dengan polsek setempat (Polsek Mlati),” jelas Rusdiyanto.
Sumber: radio Star Jogja
Lapas Cebongan Ajukan Penggantian CCTV Senilai Rp 36 Juta
Pasca penyerbuan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Cebongan, penjagaan masih diperketat. Bahkan bantuan pengamanan sebanyak 30 anggota Brimob setiap malam masih diberlakukan.

NUSANTARA
Selasa, 16 Apr 2013 17:16 WIB


penyerangan, lp cebongan, yogyakarta
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai