KBR68H, Bengkulu - Sejumlah LSM mempertanyakan kinerja Tim Seleksi Pemilihan Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bengkulu yang meloloskan terdakwa korupsi sebagai calon anggota KPU setempat. Sebelumnya, terdakwa korupsi pengadaan baju Dinas Pemkab Seluma, Faisal Bustaman lolos dalam seleksi 20 calon anggota KPU Bengkulu. Direktur Masyarakat Lembak Usman Yasin menilai KPU Bengkulu tak melek informasi karena berhasil meloloskan Faisal.
“Semestinya dalam SKCK dicatumkan surat keterangan berkelakuan baik, apalagi saat ini statusnya tahan Kota. Artinya ada keputusan yang bertentangan semangat dalam pemberantasan korupsi," kata Usman.
Lebih lanjut Usman Yasin meminta Tim seleksi tidak meloloskan Faisal Bustaman ke kandidat 10 besar calon anggota KPU Bengkulu. Sebelumnya, Faisal Bustamam didakwa korupsi pengadaan pakaian dinas Pemkab Seluma pada 2007 senilai Rp 2,3 miliar. Saat ini kasusnya masih bergulir dengan agenda pemeriksaan saksi. Bustamam sendiri didakwa bersama 2 pejabat aktif Seluma.
Kinerja Tim Seleksi Pemilihan KPU Bengkulu Dipertanyakan
KBR68H, Bengkulu - Sejumlah LSM mempertanyakan kinerja Tim Seleksi Pemilihan Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bengkulu yang meloloskan terdakwa korupsi sebagai calon anggota KPU setempat.

NUSANTARA
Kamis, 11 Apr 2013 08:32 WIB


KPU, Bengkulu, seleksi
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai