Kembangkan Polmas, Selandia Baru Bantu Polda Papua Rp 20 M

KBR68H, Jayapura – Pemerintah Selandia Baru bakal mengggelontorkan dana Rp 20 milliar untuk program pengembangan Community Policing atau Perpolisian Masyarakat (Polmas) kerja di Papua. Kerja sama ini dilakukan Pemerintah Selandia Baru dengan Kepolisian Daerah Papua.

Kerja sama ini diungkapkan Duta Besar Selandia Baru, David Taylor usai bertemu dengan Kepala Kepolisian Papua, Tito Karnavian di Mapolda Papua, pagi tadi.

Kepala Kepolisian Daerah Papua, Tito Karnavian menuturkan, ada dua program kerja sama yang bakal dilakukan yakni dalam bentuk pelatihan dengan mendatangkan instruktur langsung dari kepolisian Selandia Baru. Pelatihan ini, bakal diikuti oleh perwakilan dari seluruh Polres yang ada di Papua dan Papua Barat. Program kedua, lanjut dia, adalah menjadikan community policing ini sebagai pilot project. Dalam program ini akan dipilih dua daerah yakni satu lokasi di perkotaan dan satunya di pegunungan.

“Nah, disitu nanti kita akan lakukan evaluasi kira bagaimana kelemahannya, keuntungannya, kekurangannya apa. Kalau mau dilanjutkan apakah perlu kita luaskan di tempat tempat lain juga. Jadi itu dua program inti mereka, yang akan diberikan kepada Polda,” ujar Tito Karnvian.

Kepala Kepolisian Daerah Papua, Tito Karnavian mengaku, Selandia Baru adalah salah satu negara yang berhasil dalam community policing. Karena berhasil melakukan asimilasi antara kaum pendatang yakni orang Inggris dengan suku asli setempat yakni Suku Mauri.

Program ini rencananya bakal dimulai pada Juli mendatang dan akan berlangsung selama tiga tahun. (Andi Iriani)

Sumber: Swara Nusa Bahagia