Bagikan:

Kejari Pati Selidiki Dugaan Korupsi Bantuan Rehab Rumah

Kejaksaan Negeri Pati, Jawa Tengah, masih mendalami laporan dugaan penyimpangan bantuan stimulan rehab rumah di Desa Porang Paring Kecamatan Sukolilo. Dugaan penyelewengan program Kementerian Perumahan Rakyat ini, sudah masuk tahap penyidikan Kejaksaan N

NUSANTARA

Kamis, 18 Apr 2013 16:04 WIB

Author

Pas FM Pati

Kejari Pati Selidiki Dugaan Korupsi Bantuan Rehab Rumah

Korupsi Bantuan Rehab Rumah Pati

KBR68H, Pati - Kejaksaan Negeri Pati, Jawa Tengah, masih mendalami laporan dugaan penyimpangan bantuan stimulan rehab rumah di Desa Porang Paring Kecamatan Sukolilo.  Dugaan penyelewengan program Kementerian Perumahan Rakyat ini, sudah masuk tahap penyidikan Kejaksaan Negeri.

Untuk mendalami dugaan penyimpangan yang sudah masuk penyidikan itu, Kejaksaan Ngeri Pati, tengah mengumpulkan bukti-bukti dan pemeriksaan keterangan dari pihak yang terkait dan mengetahui pelaksanaan program tersebut. Hal ini ditegaskan Plh Kepala Kejaksaan Negeri Pati, Paryono usai beraudensi dengan warga Desa Porang Paring Kecamatan Sukolilo, di Aula Kejaksaan Negeri, Kamis (18/4).

“Untuk dugaan penyimpangan yang dilaporkan warga Porang Paring ini, sudah kita tangani dan saat ini sudah memasuki tahap penyelidikan dan kita ingin ungkap fakta yang lebih. Karena laporan ini sudah ada bukti awal tindak pidana,” jelasnya.

Paryono menambahkan, karena penanganan masih dalam penyelidikan, sehingga laporan dugaan penyimpangan bantuan ini belum ada sesesorang yang dinyatakan sebagai tersangka.

Menurut keterangan warga, bantuan stimulan rehab rumah di Desa Porang Paring dialokasi untuk 50 unit rumah. Masing-masing, setiap warga sasaran program ini, menerima antara Rp 1,8 juta hingga Rp. 2,5 juta. Namun bantuan itu, tidak diberikan langsung kepada warga sasaran, melainkan dibelanjakan oleh panitia yang menurut warga palsu.

Sumber: Pas Fm Pati

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending