KBR68H, Kulonprogo - Pengelola kegiatan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Kalibawang, Kulonprogo, Yogyakarta, kesulitan mendapatkan donatur, sedangkan mereka tidak pernah mendapatkan bantuan untuk operasional.
Ketua Pengelola Pos PAUD Kuncup Asri Desa Banjarasri Kalibawang, Theresia Sudarti mengungkapkan, tidak pernah ada bantuan dana untuk operasional kegiatan PAUD.
“Jadi, kami pengelola yang bertanggung jawab mencari dana untuk operasional,” ungkapnya, Rabu (17/4).
Tahun ini, PAUD tersebut mendapatkan bantuan Rp 5 juta dari Pemerintah Provinsi, namun digunakan untuk pembelian alat permainan edukatif sebagai sarana belajar siswa. Adapun untuk operasional seperti membeli alat tulis dan honor pendidik, pengelola harus mencari sumber lain.
Dari pencarian donatur, PAUD tersebut mendapatkan sumbangan rutin sebesar Rp 200.000 per bulan. Adapun dari siswa yang berjumlah 40 anak, pengelola menarik iuran semampu orangtua siswa, yang besarnya mulai Rp 5.000 hingga Rp 20.000 per bulan. Dari dana yang berhasil dihimpun ini, digunakan untuk operasional termasuk memberi honor 10 pendidik yang ada.
Hasilnya, satu pendidik meneirma Rp 30.000 hingga Rp 50.000 per bulan. Sudarti yang juga Ketua Pelestari PAUD Desa Banjarasri menyebutkan di wilayah itu terdapat enam lembaga PAUD dengan jumlah pendidik 20 orang.
Pemerintah Kabupaten memberikan insentif untuk pendidik PAUD namun hanya untuk lima orang sebesar Rp 1,2 juta per tahun per orang, serta dari Pemerintah Pusat sebanyak tiga orang sejumlah Rp 2 juta per orang per tahun.
Pengurus Himpunan Pendidik Dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (Himpaudi) Kalibawang, Nur Hidayah Nugraheni mengungkapkan belum semua pendidik PAUD mendapatkan insentif dari Pemerintah.
Karenanya, untuk pendidik yang menerima insentif, terpaksa merelakan insentifnya dibagi rata untuk semua pendidik di PAUD tersebut. “Ini dilakukan untuk menghindari kecemburuan,” katanya.
Sumber: Star Jogja
Honor Pendidik Rp 30 Ribu Per Bulan, PAUD di Kulonprogo Cari Donatur
Pengelola kegiatan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Kalibawang, Kulonprogo, Yogyakarta, kesulitan mendapatkan donatur, sedangkan mereka tidak pernah mendapatkan bantuan untuk operasional.

NUSANTARA
Kamis, 18 Apr 2013 13:22 WIB


PAUD di Kulonprogo
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai