Gempa di Tolikara, Dua Orang Tewas

KBR68H, Jayapura – Dua warga Kabupaten Tolikara, Papua dikabarkan tewas dan beberapa orang lainnya luka luka akibat gempa 7,2 Skala Richter (SR) yang mengguncang wilayah itu, Sabtu pekan lalu. Kedua korban tewas adalah warga di desa Telangguwi, Distrik Kembu. Sementara korban luka merupakan warga pendatang yang berdagang di Karubaga, ibukota Tolikara. Bupati Tolikara, Usman Wanimbo menuturkan, gempa yang terjadi sebanyak lima kali tersebut menyebabkan longsor dihampir semua Distrik. Kondisi longsor terparah ada di Distrik Kembu dan Goyage. Sebelum gempa kedua distrik ini juga terjadi bencana longsor.

“Itu kami turun langsung ke tempat kejadian longsor. Kami temukan ada dua orang yang sedang berkebun, dan keduanya tertimbun tanah longsor. Yang satu sudah ditemukan, tapi yang satu belum bisa ditemukan,” tutur Usman Wanimbo

Bupati Tolikara, Usman Wanimbo mengatakan, sejak kemarin dirinya sudah memerintahkan tim tanggap bencana untuk turun ke lokasi melakukan evakuasi korban maupun pendataan terhadap kerugian materil akibat gempa.

Namun lokasi gempa terparah tidak bisa diakses dengan jalan darat sehingga menyulitkan proses evakuasi. Pemerintah Tolikara sudah mengalokasikan anggaran sebanyak Rp 2 Miliar dari APBD untuk tanggap bencana.