Disdik Jakarta Bagikan Kartu Pintar

KBR68H, Jakarta - Dinas Pendidikan Jakarta membagikan lebih dari 80 ribu Kartu Jakarta Pintar (KJP) kepada siswa SD hingga SMA. Pembagian ini baru sebagian dilakukan dari target keseluruhan sebanyak Rp 332 ribu.

Kepala Dinas Pendidikan Jakarta, Taufik Yudi Mulyanto mengatakan para penerima KJP akan mendapatkan sejumlah uang untuk membantu biaya kegiatan sekolah tiap bulannya.

"Atau karena gizinya mereka bagus, walaupun tidak mampu tapi pertumbuhannya tinggi. Yang waktu kelas 1 semata kaki, tahu-tahu begitu kelas 2 mata kakinya sudah kelihatan, mau dipanjangin lagi (seragamnya) nggak bisa, jadi ya diganti. Jadi untuk kondisi-kondisi personal. Beli alat tulis, buku, pensil, jangka, penghapus dan lain-lain. Juga kalau masih punya lagi untuk tambahan gizi, supaya mereka bisa belajar dengan lebih baik," jelas Taufik saat ditemui pada upacara penyerahan KJP secara simbolis di SMK 61 Jakarta.

Kepala Dinas Pendidikan Jakarta Taufik Yudi Mulyanto mengajak masyarakat mengawasi penggunaan KJP. Taufik menyatakan tak akan segan-segan mencabut bantuan tersebut kalau menemukan siswa yang tidak menggunakannya untuk keperluan pendidikan.

Dengan kartu tersebut, maka masing-masing siswa SMA dan SMK akan menerima uang Rp 240 ribu per bulannya. Sementara siswa SMP Rp 210 ribu per bulan, sedangkan siswa SD Rp 180 ribu per bulan. Tahun ini, Pemprov DKI Jakarta mengalokasikan dana Rp 804 miliar untuk program tersebut.