Cegah Kerusuhan Susulan, Polisi Amankan Kantor Pemerintahan Palopo

KBR68H, Jakarta - Kepolisian Palopo, Sulawesi Selatan memperketat pengamanan di sejumlah objek vital, seperti kantor pemerintahan dan pusat kegiatan masyarakat. Kepala Kepolisian Palopo Endang Rasidin mengatakan pengamanan itu untuk mencegah kerusuhan susulan. Kata dia, aparat keamanan dari TNI dan Polri sudah terjun ke lokasi kerusuhan hari ini.

“Hari ini kami yakinkan tidak ada lagi konsentrasi dan aktivitas masyarakat sudah berjalan normal. Dalam rangka mengantisipasi, tentu kami tidak boleh lengah. Hari ini kami sudah melakukan pengamanan khusus terhadap objek vital, seperti kantor pemerintahan yang ada di sekitar kota Palopo, termasuk mengamankan masing-masing kandidat, termasuk posko-poskonya,” ucap Kepala Kepolisian Kota Palopo Endang Rasidin saat dihubungi KBR68H.

Sebelumnya, Kepolisian Palopo menetapkan satu tersangka pelaku kerusuhan Pilkada Palopo, Sulawesi Selatan. Kepala Kepolisian Palopo, Endang Rasidin menduga tersangka memprovokasi pembakaran Gedung Walikota Palopo, kemarin. Ratusan pendukung calon Walikota Palopo, Haidir Basir-Thamrin Jufri berbuat rusuh. Mereka memprotes hasil pilkada yang memenangkan Judas Amir dan Ahmad Syarifudin dengan selisih 738 suara.