KBR68H, Jombang – Forum Pimpinan Daerah (Forpimpa) Jombang, Jawa Timur menggelar inspeksi mendadak untuk mencegah kecurangan pelaksanaan Ujian Nasional SMA.
Bupati Jombang Suyanto mengatakan sampai kini belum ditemukan
kecurangan maupun kendala dalam pelaksanaan ujian nasional yang dimulai
hari ini. Dia mengimbau peserta ujian tidak mempercayai bocoran kunci
jawaban yang beredar menjelang ujian.
"Dalam situasi seperti ini yang paling berbahaya adalah kalau anak tidak
siap kemudian mendapatkan jawaban yang hanya 1. A, 2. C, 3. D, dan
sebagainya. Kunci-kunci yang tidak jeluntrung seperti itu yang justru
bisa menyesatkan. Pasti itu beredar, tidak mungkin tidak, entah orang
iseng atau apa itu pasti ada," jelasnya kepada KBR68H.
Sementara itu pihak Dinas Pendidikan Jombang mencatat UN wilayahnya
diikuti hampir 19 ribu peserta dari sekolah negeri maupun swasta serta
paket C. Hari ini merupakan hari pertama penyelenggaraan Ujian Nasional.
Namun berbeda dari tahun sebelumnya, penyelenggaraan UN di 11 provinsi ditunda, akibat perusahaan percetakan yang terlambat mengirimkan soal Ujian
Nasional. Meski demikian Kemendikbud yakin soal UN tidak akan bocor.
Cegah Kecurangan UN, Pemkab Jombang Gelar Sidak
Forum Pimpinan Daerah (Forpimpa) Jombang, Jawa Timur menggelar inspeksi mendadak untuk mencegah kecurangan pelaksanaan Ujian Nasional SMA.

NUSANTARA
Senin, 15 Apr 2013 12:18 WIB


ujian nasional, jombang
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai