BPBD Jateng Relokasi Ribuan Warga Korban Banjir

KBR68H, Jakarta - Seribuan warga korban banjir di Jawa Tengah dievakuasi. Mereka adalah warga Demak, Kudus, Jepara dan Cilacap yang rumahnya terendam banjir dengan ketinggian air 60 cm hingga 1,5 meter. Kepala BPBD Jawa Tengah, Sarwa Permana mengatakan korban banjir sudah berada di lokasi pengungsian.

“Di Jepara sementara ini kondisinya airnya sudah turun. Debitnya sudah 60 cm. Tetapi untuk air yang masuk jalan wilayah Demak di Jepara via Ijen ini belum bisa dilalui, airnya masih tinggi. Terus, sementara pengungsian masih cukup besar, Demak sekitar hampir 1500 jiwa, di Kudus 300, sementara di Grobogan sudah selesai. Sementara Jepara menampung warga Demak, relokasi ke sana. Dievakuasi. Sekitar 400an. Tetapi ada dua desa yang hari ini kita relokasi. Sekitar 2000an,” tutur Sarwa kepada KBR68H.

Kepala BPBD Jawa Tengah, Sarwa Permana menambahkan, hingga kini Jawa Tengah masih dalam keadaan status siaga banjir. Meski begitu, ia mengklaim, semua kebutuhan logistik pengungsi saat ini telah terpenuhi.

Sementara itu, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Jawa Tengah memperkirakan, hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi masih akan mengguyur wilayah Jawa Tengah sampai pekan depan. Prakirawan BMKG, Edy Suseno meminta warga dan BPBD Jawa Tengah waspada terhadap tingginya curah hujan.