KBR68H, Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menemukan dua titik panas di Kabupaten Tebo, Provinsi Jambi. Namun belum bisa dipastikan apakah titik panas itu akibat kebakaran hutan atau bukan.
Prakirawan dari BMKG Jambi Kurnianingsih mengatakan berdasarkan pantauan satelit NOAA, titik panas itu terdapat di Kecamatan Sumai dan Tujuh Koto.
"Berdasarkan pantauan satelit NOAA itu, kita belum bisa memastikan apakah itu titik api dari kebakaran hutan atau dari benda lain yang memancarkan suhu tinggi. Titik api umumnya terjadi pada musim-musim kemarau. Di Jambi, biasanya bulan Juni hingga akhir September," jelas Kurnianingsih saat dihubungi KBR68H.
Berdasarkan data Pusat Pengendalian Kebakaran Lahan dan Hutan Provinsi Jambi, sejak awal hingga pertengahan April sudah ada 28 titik panas di Riau. Keberadaan dan jumlah titik panas itu naik turun. Titik api terbanyak di Kabupaten Tebo yang terdapat ribuan hektar hutan produksi.
BMKG: Dua Titik Panas Terpantau di Jambi
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menemukan dua titik panas di Kabupaten Tebo, Provinsi Riau. Namun belum bisa dipastikan apakah titik panas itu akibat kebakaran hutan atau bukan.

NUSANTARA
Selasa, 23 Apr 2013 14:30 WIB


titik api, kebakaran hutan, jambi
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai