Bagikan:

6 Ribu Hewan Penular Rabies Ada di Kota Jambi

Meski ada indikasi penurunan jumlah kasus Rabies, namun Dinas Pertanian, Perkebunan, Kehutanan dan Peternakan (PPKP) Kota Jambi, mengingatkan warga untuk tetap mewaspadai hewan peliharaannya seperti: anjing, kucing dan kera.

NUSANTARA

Selasa, 30 Apr 2013 14:46 WIB

Author

Jambi FM

6 Ribu Hewan Penular Rabies Ada di Kota Jambi

Rabies di Kota Jambi

KBR68H, Jambi - Meski ada indikasi penurunan jumlah kasus Rabies, namun Dinas Pertanian, Perkebunan, Kehutanan dan Peternakan (PPKP) Kota Jambi, mengingatkan warga untuk tetap mewaspadai hewan peliharaannya seperti: anjing, kucing dan kera.

Kepala Bidang Peternakan Dinas PPKP Kota Jambi, Said Abubakar mengatakan masih banyak penular rabies di beberapa lokasi di Kota Jambi.

”Data yang kita punya saat ini, ada 6000 ekor Hewan Penular Rabies (HPR) ada di  Kota Jambi, dengan jumlah terbesar berada di kawasan Kecamatan Kota Baru, kemudian Telanai Pura dan Jambi Timur, dan ini perlu kita waspadai, terutama kepada para pemilik hewan seperti, anjing, kucing dan kera untuk senantiasa mengawasi hewan peliharaannya,” katanya.

Sementara, tekait angka rabies tercatat turun. “Data sementara, hingga hari ini ada 5 kasus gigitan hewan, namun hanya 1 yang positif Rabies, yakni kasus di kelurahan simpang 4 sipin, di banding dengan tahun 2012 lalu tercatat ada 50 kasus lebih gigitan hewan, dan 20 positif rabies, jadi untuk kuartal pertama ini ada penurunan angka rabies di Kota Jambi,” jelas Said.

Hingga kini, kata dia, pemerintah berupaya menekan angka penularan rabies melalui empat program.

”Ada program pemerintah soal penularan rabies, yakni antara lain: sosialiasi rabies bagi pemilik hewan, pemusnahan hewan yang berkeliaran, Vaksinasi, serta  kebiri, dan memang cara ini cukup efektif menekan jumlah penularan angka rabies di Kota Jambi, ada penurunan drastis dari tahun lalu, mudah-mudahan tahun 2013 ini jumlah angka rabies dapat di minimalisir,” tandasnya.

Sumber: Jambi FM

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending