KBR, Bengkulu- KPU Bengkulu Selatan belum memiliki anggaran untuk melaksanakan Pemungutan Suara Ulang (PSU). Padahal, dibutuhkan anggaran sekitar Rp10 miliar untuk menggelar PSU.
DIvisi Sosialisasi KPU Bengkulu Selatan, Mafaher, mengatakan anggaran untuk PSU saat ini masih dimatangkan dan terus dibahas. Kata dia, ketua KPU Bengkulu Selatan terus koordinasi dengan Pemkab Bengkulu Selatan.
“Kami kemarin minta untuk anggaran PSU kurang lebih hampir Rp10 M, ini kan masih dikoordinasikan kita tunggu saja. Mungkin secepatnya nanti akan disampaikan dengan KPU RI,” ujar Mahafer di Kantornya, Kamis (7/3/2025).
Mahafer menambahkan pihak Pemda disebut akan bersurat dengan KPU Provinsi dan KPU RI untuk menyampaikan kondisi di Bengkulu Selatan. Khususnya, jika Pemda tidak sanggup membiayai PSU.
Mahafer menjelaskan sesuai amar putusan Mahkamah Konstitusi maka yang diganti adalah calon Bupati Gusnan Mulyadi saja. Setelah itu KPU akan melakukan verifikasi berkas setelah memenuhi syarat akan di buka tanggapan masyarakat dan ditetapkan.
"Serta masih ada debat terbuka satu kali," tuturnya.
Mahafer optimis dengan waktu dua bulan ini tahapan ini bisa telaksana dengan baik.
Baca juga:
- PSU Sedot Anggaran Negara, Anggota DPR PDIP Minta KPU Tanggung Jawab!
