KBR, Rembang- Pengadaan mobil dinas Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Rembang, Jawa Tengah menuai sorotan.
Hal itu terjadi, karena pengadaan mobil bersamaan dengan anggaran daerah yang defisit.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Rembang, Ika Himawan Afandi beralasan pengadaan mobil dinas sudah dianggarkan sebelumnya.
Selain itu, kondisi mobil dinas yang lama sudah tidak layak untuk menunjang mobilitas hingga ke daerah pelosok.
“Kami ada kegiatan pengolahan sampah dari pusat sebesar Rp120 miliar. Pemerintah Kabupaten Rembang memberikan dana pendampingan sekira Rp10 miliar. Dari Rp10 miliar itu, Rp400 Juta untuk mobil dinas. Yang lain untuk pengadaan truk sampah, alat pemilah sampah, tempat pembuangan sementara, gerobak sampah, dan operasional lainnya,” kata Ika Himawan, Senin (17/3/3035).
Sebelumnya, seorang kepala desa di Rembang mengkritik pengadaan mobil dinas tersebut.
Kades Kabongan Kidul, Rembang, Marjoni menilai lebih baik anggaran yang ada digunakan untuk mengoptimalkan pelayanan pengangkutan sampah.
“Soalnya anggaran lagi defisit. Mobil dinas bukan hal yang mendesak, tapi layanan pengangkutan sampah, lebih prioritas,”tuturnya.
Baca juga:
- Antisipasi Uang Palsu Jelang Lebaran, BI Kediri: Bisa M-Banking hingga QRIS