Bagikan:

Satgas Tanggap Darurat Klaim Riau Sudah Aman

KBR68H, Jakarta - Satuan Tugas (Satgas) Tanggap Darurat Riau mengklaim tidak ada lagi titik api di Riau sejak Senin kemarin.

NUSANTARA

Selasa, 18 Mar 2014 15:31 WIB

Author

Ade Irmansyah

Satgas Tanggap Darurat Klaim Riau Sudah Aman

Kabut Asap, Riau, Satgas, Titik Api

KBR68H, Jakarta - Satuan Tugas (Satgas) Tanggap Darurat Riau mengklaim tidak ada lagi titik api di Riau sejak Senin kemarin. Menurut Komandan Satgas Tanggap Darurat Riau Prihadi Agus Irianto, kondisi itu lantaran hujan sudah sering terjadi di Riau.Bahkan, kata Agus, ini karena penerapan rekayasa cuaca yang sudah dilakukan beberapa hari lalu. Agus menambahkan, kualitas udara di semua wilayah Riau sudah membaik dengan jarak pandang yang mencapai dua ribu meter lebih.

“Beberapa waktu yang lalu aktifitas TMC kita sudah berhasil, sehingga sampai saat ini cuaca bagus, mendung dengan sekali-sekali hujan. Kemudian kontrol melalu satelit itu ada tiga Noaa 18, Aqua dan Tera masing-msing memberi kesimpulan nol zero hotspot. Kemudian dari wilayah ya teritorial satgas darat juga demikian, nol zero hotspot, tidak ada titik api. Tetapi aktifitas menghabiskan benih-benih asap itu tetap kita intensifkan,” ujarnya kepada KBR68H saat dihubungi.

Komandan Satgas Tangap Darurat Riau, Prihadi Agus Irianto mengatakan, aktifitas masyarakat dan aktifitas penerbangan juga sudah kembali normal.

Sebelumnya, Presiden SBY mengumpulkan seluruh bupati dan walikota serta camat se-Provinsi Riau untuk memberikan instruksi penanganan krisis asap di sana (Baca: Ini Usaha Pemprov Riau Atasi Kepulan Asap Kebakaran). Juru bicara Pemprov Riau Fahmizal Usman mengatakan, SBY juga menginstruksikan para pemilik perusahaan pemegang Hak Pengelolaan Hutan (HPH) untuk turut membantu mengurangi krisis kabut asap di Riau. Fahmizal mengklaim, ratusan perusahaan telah menyanggupi instruksi tersebut.

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending