KBR68H, Jakarta - Kepolisian Aceh menemukan 10 selongsong amunisi kaliber 5,56 milimeter di Tempat Kejadian Perkara (TKP) tewasnya Calon Legislatif Partai Nasional Aceh (PNA), Faisal.
Pimpinan PNA di Aceh Selatan itu tewas diberondong peluru semalam. Meski begitu, Kepala Kepolisian Indonesia Sutarman mengatakan, penyidikan belum dapat menemukan tersangka penembakan tersebut.
"Minggu, 02 Maret 2014, ini yang terakhir kemaren pukul 20.40 di gunung Cot, Mancang desa Ladang Tuha kecamatan Mekek, Aceh Selatan, telah terjadi penembakan oleh OTK terhadap caleg Partai Nasional Aceh yang pada saat kejadian sedang mengendarai mobil Honda Freed BK 1181," ujar Kepala Kepolisian Republik Indonesia Sutarman di kompleks parlemen, Selasa (03/03).
Sebelumnya, kekerasan bermotif politik di Aceh semakin meningkat. Kepolisian mencatat ada delapan penyerangan berkaitan dengan pemilihan umum dalam dua bulan terakhir. Konflik yang melibatkan Partai Aceh, Partai Nasdem dan Partai Nasional Aceh itu bahkan menewaskan dua orang kader Partai Nasional Aceh. Akibatnya, Partai Nasional Aceh menolak menghadiri deklarasi Pemilu Damai di Aceh.
Editor: Rony Rahmatha
Polisi Temukan 10 Selongsong Peluru di TKP Tewasnya Caleg PNA
KBR68H, Jakarta - Kepolisian Aceh menemukan 10 buah selongsong amunisi kaliber 5,56 milimeter di lokasi tewasnya Calon Legislatif Partai Nasional Aceh (PNA), Faisal.

NUSANTARA
Senin, 03 Mar 2014 14:15 WIB


caleg aceh, caleg ditembak, partai nasional, faisal, diberondong
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai