KBR68H, Mataram - Penganggur di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) sebagian besar berasal dari kalangan terdidik atau mereka yang sudah mengecap pendidikan SMK, diploma dan sarjana.
Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disosnakertrans) kota Mataram Ahsanul Halik mengatakan, jumlah warga yang menganggur di Kota Mataram sekira 25 ribu orang. Sekitar 70 persen dari mereka berasal dari kalangan terdidik.
“Terdidik itu D3 ke atas sama SMK, kalau SMA kan dia tidak masuk tenaga terdidik. Saya pikir ini karena belum ada peraturan dari kita pemerintah Kota Mataram yang mengikat semua investasi yang masuk di Kota Mataram diwajibkan untuk menerima atau untuk merekrut tenaga kerja lokal yang seharusnya diprioritaskan,” kata Ahsanul di Mataram, Senin (10/3).
Kepala Disosnakertrans Kota Mataram Ahsanul Halik mengatakan, ke depannya pemerintah Kota Mataram sebaiknya membuat nota kesepahaman agar perusahaan yang berinvestasi di kota ini menerima tenaga lokal yang memiliki kapasitas.
Dia mengatakan, peningkatan jumlah pengangguran ini juga karena banyak mahasiswa yang setelah menempuh pendidikan di Kota Mataram tidak kembali lagi ke kampung halaman.
Editor: Anto Sidharta
Mayoritas Penganggur di Mataram dari Kalangan Terdidik
Penganggur di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) sebagian besar berasal dari kalangan terdidik atau mereka yang sudah mengecap pendidikan SMK, diploma dan sarjana.

NUSANTARA
Senin, 10 Mar 2014 21:35 WIB


Penganggur, Mataram, Kalangan Terdidik
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai