Bagikan:

Longsor di Bogor, Satu Keluarga Tewas

Empat orang yang masih satu keluarga di Kampung Sirnasari, Kelurahan Empang, Kota Bogor, Jawa Barat tewas akibat longsor Minggu malam (2/3).

NUSANTARA

Senin, 03 Mar 2014 14:42 WIB

Longsor di Bogor, Satu Keluarga Tewas

Longsor di Bogor, 4 Tewas

KBR68H, Bogor – Empat orang yang masih satu keluarga di Kampung Sirnasari, Kelurahan Empang, Kota Bogor, Jawa Barat tewas akibat longsor Minggu malam (2/3).

Korban tewas diantaranya, Eman (34), Sofiani (30), M Ihsan (7) dan Lutfi (5). Salah satu warga sekitar, Siti Aminah mengatakan, longsor terjadi akibat hujan lebat yang mengguyur Kota Bogor. Karena berada di dataran yang miring, diduga turab penahan dinding tanah ambrol dan menimpa 2 rumah yang berada di bawahnya.

Siti Aminah sendiri menjadi salah satu warga yang rumahnya tertimpa longsoran. Beruntung ia dan keluarga bisa selamat. Karena sulitnya medan, rumahnya pun dibongkar untuk menyelamatkan keempat korban, yang saat ditemukan dalam keadaan sedang berpelukan. Korban sendiri dimakamkan pada Senin pagi di Taman Pemakaman Umum (TPU) Dreded, dengan posisi berdampingan.

“(Ibu pas kejadian langsung lari?) Dikira teh gempa, astagfirullah gitu sama anak-anak, kirain gempa. Udah gitu, pas udah nggak bergetar, pada teriak-teriak. Keluar-keluar, udah gitu lari,” katanya saat ditemui di lokasi.

Sementara itu, Walikota Bogor Diani Budiarto menjanjikan relokasi bagi warga yang berada di sekitar bencana longsor. Sedikitnya belasan rumah di wilayah tersebut terancam jika suatu saat terjadi longsor. Diani mengimbau agar warga mau direlokasi ke Rusunawa yang sudah disiapkan Pemkot Bogor.

“Kita nanti untuk kesiapan relokasi yah, kan kita ada beberapa Rusunawa yang di Ciluer dan yang di Menteng juga masih. Itu fasilitas yang kami sediakan. Yang kedua itu kan turab yah, ini perlu secara teknis pembuatan turab itu diawasi,” katanya saat meninjau lokasi.

Editor: Anto Sidharta

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending