KBR68H, Medan - Pencarian maskapai penerbangan Malaysia Airlines oleh TNI Angkatan Udara terkendala kabut asap Riau. Pesawat Skuadron Udara 5 itu semestinya akan menyisir ke Selat Malaka, namun terpaksa hanya mampu terbang dua kali dan kembali ke pangkalan udara karena tebalnya asap di perairan Selat Malaka.
Komandan Skuadron udara 5 Makasar, Bambang Sadewo mengatakan, kabut asap Riau cukup tebal sehingga penerbangan harus dialihkan ke arah utara. Padahal mestinya penerbangan ke arah barat dan selatan Selat Malaka.
“Bagian timur dari Selat Malaka kalau ditarik dari lurus dari medan kita ambil dari timur dan barat Medan kita sisir ulang dan terkendala dari barat Selat Malaka ada kabut asap dan tidak optimum disana,” ujar Bambang Jumat (14/3) di Pangkalan TNI AU Suwondo Medan.
Komandan Skuadron 5 udara Makasar, Bambang Sadewo. Pencarian Malaysia Airlines yang hilang sejak Sabtu lalu (8/3) hingga kini belum ditemukan. Bahkan pencarian terus berlanjut.
Sementara itu tim Skuadron udara 5 dan pangkalan TNI AU Suwondo Medan akan mengalihkan pencarian ke perairan Pulau Andaman, lokasi baru yang disebut-sebut tempat keberadaan Malaysia Airlines yang hilang kontak. Pesawat MH370 itu membawa 239 penumpang, tujuh di antaranya adalah warga negara Indonesia.
Editor: Anto Sidharta
Kabut Asap Ganggu Pencarian Maskapai Malaysia Airlines
Pencarian maskapai penerbangan Malaysia Airlines oleh TNI Angkatan Udara terkendala kabut asap Riau. Pesawat Skuadron Udara 5 itu semestinya akan menyisir ke Selat Malaka, namun terpaksa hanya mampu terbang dua kali dan kembali ke pangkalan udara karena t

NUSANTARA
Jumat, 14 Mar 2014 21:12 WIB


Kabut Asap, Maskapai Malaysia Airlines
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai