KBR68H, Jakarta – Kepolisian Indonesia menghimbau kepada 18 tahanan yang kabur saat terjadinya penyerangan Mapolres Ogan Komering Ulur (OKU) untuk menyerahkan diri. Juru Bicara Kepolisian Indonesia Boy Rafli Amar mengatakan sampai saat ini 18 tahanan tersebut masih dalam pengejaran.
“Yah disarankan menyarankan diri untuk kita selesaikan dan tuntaskan proses hukumnya, biar kita tidak ada tindakan. Karena dalam catatanya akan menjadi DPO, buronan nanti,” ujar Boy saat dihubungi KBR68H.
Para tahanan kabur setelah kantor Polres Baturaja di Kabupaten Ogan Komering Ulu Sumatera Selatan diserbu sekelompok anggota TNI. Massa dari TNI merusak dan membakar bangunan, termasuk bangunan sel tahanan. Penyerbuan itu menyebabkan bangunan utama rusak parah. Lebih dari 70 kendaraan motor dan mobil rusak terbakar. Sejumlah anggota Polisi luka tertusuk senjata tajam.
Tahanan yang Kabur dari Mapolres OKU Diminta Serahkan Diri
Kepolisian Indonesia menghimbau kepada 18 tahanan yang kabur saat terjadinya penyerangan Mapolres Ogan Komering Ulur (OKU) untuk menyerahkan diri. Juru Bicara Kepolisian Indonesia Boy Rafli Amar mengatakan sampai saat ini 18 tahanan tersebut masih dalam p

NUSANTARA
Sabtu, 09 Mar 2013 18:23 WIB

polisi, TNI, ogan komering ulu
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai