KBR68H, Bandung - Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menyatakan sebaran gas beracun yang dihembuskan Gunung Dieng, Jawa Tengah, sudah melebihi ambang batas yang ditentukan. Ambang batas gas beracun berupa karbondioksida (CO2) untuk gunung api yaitu 0,5 persen.
Menurut Kepala Sub Bidang Pengamatan dan Penyelidikan Gunung Api Wilayah Barat PVMBG, Hendra Gunawan, sebaran gas beracun sejauh 150 meter dari Kawah Timbang bergerak ke arah Selatan. Ini merupakan hasil pantauan sejak 14 Maret lalu.
"Tadi kan 150 meter bergerak 50 meter lagi 2,5 persen CO2 nya, H2S nya 24 ppm. Bergerak 50 meter lagi 1,6 persen CO2, H2S nya 5 ppm. Kemudian 50 meter lagi, pokoknya menjauh ya CO2nya 2,5 persen, H2Snya 29 ppm," ujarnya di Kantor PVMBG, jalan Dipenogoro, Bandung.
Kepala Sub Bidang Pengamatan dan Penyelidikan Gunung Api Wilayah Barat PVMBG, Hendra Gunawan, menambahkan gempa di Kawah Timbang terjadi sebanyak dua kali.
Sebaran Gas Beracun Gunung Dieng Melebihi Ambang Batas
Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menyatakan sebaran gas beracun yang dihembuskan Gunung Dieng, Jawa Tengah, sudah melebihi ambang batas yang ditentukan

NUSANTARA
Jumat, 15 Mar 2013 19:27 WIB


dieng, gas besacun
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai