Bagikan:

Penataan Birokrasi di Pati Belum Optimal

Forum Satuan Kerja Perangkat Daerah (Forum SKPD) sebagai forum koordinasi antar-pelaku pembangunan, diharapkan dapat merumuskan kebijakan program strategis. Sehingga terjadi percepatan pencapaian target pembangunan di Pati, sesuai Rencana Pembangunan Jang

NUSANTARA

Rabu, 06 Mar 2013 19:10 WIB

Penataan Birokrasi di Pati Belum Optimal

birokrasi, pati

Forum Satuan Kerja Perangkat Daerah (Forum SKPD) sebagai forum koordinasi antar-pelaku pembangunan, diharapkan dapat merumuskan kebijakan program strategis. Sehingga terjadi percepatan pencapaian target pembangunan di Pati, sesuai Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Pati 2012-2017.

Rumusan percepatan pencapaian pembangunan yang dihasilkan dalam Forum SKPD tersebut, nantinya untuk menjawab permasalahan dan tantangan. Seperti halnya isu-isu strategis yang merupakan isu faktual yang harus menjadi perhatian.

Bupati Pati, Haryanto, saat membuka Forum SKPD, di Gedung DPRD Pati, mengatakan, ada delapan isu strategis yang perlu mendapatkan penanganan. Diantaranya, belum optimalnya penataan birokrasi dan kurangnya kemampuan aparatur pemerintah untuk meningkatkan pelayanan publik.

“Skala prioritas itulah nanti yang akan dibiayai melalui APBD. Memang tidak bisa serta merta, semuanya dibiayai karena keterbatasan anggaran,” kata Bupati Haryanto.

Masih rendahnya realisasi penanaman modal dan belum optimalnya mitigasi penanggulangan bencana, kata Bupati Haryanto, juga menjadi isu strategis yang akan menjadi pembahasan dalam forum SKPD selama 3 hari mendatang. 

Bupati Pati, Haryanto menambahkan, berdasarkan pemantauan dan evaluasi program kegiatan tahun sebelumnya, masih ada temuan kelemahan. Baik dalam perencanaan maupun pelaksanaan pembangunan daerah. Sehingga dalam forum SKPD itu, diharapkan ada rumusan yang mampu mensinergikan program kegiatan, baik didalam SKPD itu sendiri maupun antar SKPD.

Sumber: radio Pas Pati 

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending