KBR68H, Surakarta- Pemadam kebakaran Kota Surakarta, Jawa Tengah kekurangan personil dan peralatan. Kepala Dinas Pekerjaan Umum yang membawahi bidang Pemadam kebakaran Pemkot Surakarta, Joko Witiarso, mengatakan kekuatan tim pemadam kebakaran masih sepertiga dari yang dibutuhkan. Menurut Joko, petugas pemadam kebakaran hanya memiliki 3 pos yang tersebar di 3 kecamatan dari total 5 kecamatan.
"Kita punya 12 mobil, 3 mobil tangki dan 9 mobil PMK, peralatan masih terus kita upayakan perbaikan setiap tahunnya, kita ingin ada mobil yang bisa menjangkau ke gang-gang sempit di perkampungan padat penduduk, kemudian juga mobil yang berkapasitas 5 ribu liter.Dari 9 mobil PMK yang kita miliki, 4 sudah uzur, mobil tua, terus untuk kekuatan personil, satu mobil itu seharusnya atau idealnya 19 orang, kalau ada 9 mobil kan berarti ada lebih dari 150 personil. Sedangkan saat ini personil PMK di kota Surakarta hanya ada 50 personil,ya sangat kurang,ini kita coba optimalkan yang ada,"jelasnya.
Lebih lanjut Joko Witiarso berharap masyarakat juga aktif mencegah munculnya kebakaran dengan selalu memeriksa saluran listrik, kompor, dan lainnya. Joko menyambut baik inisiatif masyarakat yang membuat alat pemadam kebakaran manual yang terbuat dari rangkaian selang air, drum, dan mesin pompa . Alat tersebut dinamakan pawang geni atau pawang api dan ditempatkan di berbagai sudut perkampungan padat di Kota Surakarta. Peralatan ini dipakai sebagai pertolongan awal saat terjadi kebakaran di pemukiman padat penduduk.
Pemadam Kebakaran Surakarta Kurang Personil
Pemadam kebakaran Kota Surakarta, Jawa Tengah kekurangan personil dan peralatan.

NUSANTARA
Senin, 04 Mar 2013 12:37 WIB


pemadam kebakaran, surakarta
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai