PDIP Kota Bekasi Tolak Hasil Pilgub Jabar

KBR68H, Bekasi - Pimpinan cabang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Bekasi, menolak hasil pemilihan gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat (Pilgub). PDIP meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat untuk mengulang pemungutan suara gubernur dan wakil gubernur di Kota Bekasi.

Ketua DPC PDIP Kota Bekasi Tumai mengatakan, hasil pilgub nyata-nyata menguntungkan satu pasangan calon agar menjadi gubernur untuk kedua kalinya; yakni calon petahana Ahmad Heryawan yang berpasangan dengan Deddy Mizwar.

"Kami tidak mau Pemilukada yang dibiaya mahal menghabiskan uang rakyat ini hanya untuk semata-mata mengantarkan seseorang saja," kata Tumai, kepada wartawan di Bekasi, Jumat 1 Maret 2013.

Ketua DPC PDIP Kota Bekasi Tumai menambahkan KPU Kota Bekasi telah melanggar aturan pilkada yang membolehkan warga menggunakan KTP untuk menggunakan hak pilihnya. Namun kata Tumai, KPU Kota Bekasi membuat aturan sendiri yang mengharuskan warga mendaftarkan diri sehari sebelum waktu pencoblosan. Selain meminta Pemilukada ulang, PDI P Kota Bekasi berencana mengadukan KPU Kota Bekasi ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP).