Nama Penyerang Cebongan Temuan TNI Belum Sampai ke Polisi

KBR68H, Jakarta - Kepolisian Indonesia mengklaim belum mengantongi nama-nama dan kelompok pelaku penyerangan Penjara Cebongan, Yogyakarta. Padahal sebelumnya, Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Pramono Edhie Wibowo mengakui indikasi keterlibatan anggotanya dalam penyerangan yang menewaskan empat tahanan di penjara itu. Juru bicara Kepolisian Indonesia Agus Rianto mengatakan, masih mengumpulkan bukti-bukti.

“Belum dapat yang baru dari kemarin itu. Soal nama-nama? Belum. Belum diketahui keterlibatan-keterlibatan dari pihak mana, ini masih penyelidikan. Kalau ada yang kita perlu sampaikan kita akan sampaikan kepada masyarakat. Tapi ini masih konsumsi internal kita untuk kita lakukan proses analisis. Sehingga data-data kita gabung dan kita analisis baru itu nanti mengambil kesimpulan," ujar Agus Riyato saat dihubungi KBR68H

Juru bicara Kepolisian Indonesia, Agus Rianto. Sebelumnya, penjara Cebongan, Sleman, Yogyakarta diserang kelompok bersenjata. Mereka melukai dua petugas penjara dan menembak mati empat tahanan yang dititipkan Kepolisian Daerah DI Yogyakarta. Keempat korban tewas adalah tersangka pembunuhan bekas anggota Komando Pasukan Khusus (Kopassus) di Hugos Cafe beberapa hari sebelumnya.