Bagikan:

Kartu Jamkesmas Lama Masih Berlaku Hingga Maret

Pasien di Rembang, Jawa Tengah yang masih menggunakan kartu Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas) yang lama tetap akan mendapatkan layanan kesehatan di rumah sakit.

NUSANTARA

Jumat, 01 Mar 2013 16:50 WIB

Kartu Jamkesmas Lama Masih Berlaku Hingga Maret

jamkesmas, rembang

KBR68H, Rembang – Pasien di Rembang, Jawa Tengah yang masih menggunakan kartu Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas) yang lama tetap akan mendapatkan layanan kesehatan di rumah sakit. Kartu lama berwarna hijau yang habis masa berlakunya 28 Februari  masih bisa digunakan hingga 31 Maret. Hal ini sesuai dengan edaran terbaru dari Kementerian Kesehatan.

Direktur Rumah Sakit Dr R Sutrasno, Agus Setyo Hadi Purwanto memastikan pelayanan tetap berjalan seperti biasa. Menurutnya surat edaran itu sekaligus menjawab keraguan calon pasien pemegang kartu Jamkesmas lama.

Rumah sakit sebatas melayani, sedangkan masalah data penerima Jamkesmas menjadi tanggungjawab PT Askes, mengacu hasil pendataan di tingkat desa. Selama tahun 2012 lalu, pihaknya mengajukan klaim Jamkesmas sebesar Rp 13 miliar lebih, dengan jumlah pasien rawat inap maupun rawat jalan, hampir 32 ribu orang.

Agus menambahkan jika semula warga kabupaten Rembang penerima layanan Jamkesmas sekira 310 ribu orang, maka tahun ini bertambah hingga 357.683 ribu orang. Meski demikian bisa saja warga yang dulu menerima Jamkesmas, tahun ini tak mendapatkan jatah setelah diverifikasi ulang.

Ferri Gustian, salah satu petugas loket Jamkesmas di rumah sakit Dr R Sutrasno Rembang membenarkan  warga kerap emosi, begitu tahu namanya sudah dicoret. Apalagi jika kebetulan pasien cuci darah yang memang harus membayar mahal, tanpa memiliki kartu Jamkesmas. Ia kemudian menunjukkan data di dalam komputer, sehingga mereka akhirnya mau mengerti.

Ferri Gustian menambahkan selepas tanggal 31 Maret, pemegang kartu Jamkesmas mustinya sudah membawa kartu yang baru berwarna biru. Ia berharap proses pembagian berlangsung cepat, untuk mempermudah pelayanan masyarakat.

Sumber: Radio R2B Rembang

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending