IDI Dukung Program Jaringan UGD RS Jakarta

KBR68H, Jakarta - Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) mendukung program jaringan Unit Gawat Darurat oleh Pemerintah DKI Jakarta. Menurut Ketua Bidang Organisasi PB IDI, Adib Khumaidi program ini akan memberikan pelayanan kesehatan bagi warga Jakarta. Sebab nantinya, seluruh UGD rumah sakit akan berjaring satu sama lain dalam melayani kesehatan warga Jakarta.

“Kalau dari PB IDI pusatnya belum ada. Tetapi kalau dari layanan primer, PTUI, teman-teman wilayah, pernah diskusilah dengan pemprov DKI, tetapi sampai sejauh ini saya belum mendapat konteks membahas apakah itu mengarah ke pelayanan spesialis, karena yang saya tahu pemprov pernah berdiskusi juga dengan teman-teman FKUI,” kata Adib kepada KBR68H.

Sebelumnya, Pemerintah DKI Jakarta mengucurkan dana Rp 18 miliar untuk membuat jaringan gawat darurat antar rumah sakit. Dalam sistem ini, semua rumah sakit di Jakarta memberikan fasilitas ambulans gratis, juga menjamin adanya pelayanan dari dokter spesialis.