Bagikan:

HKTI Jombang: Kenaikan Harga Bawang Tak Untungkan Petani

Petani Jombang, Jawa Timur tak memperoleh keuntungan dari penaikkan harga bawang di pasaran.

NUSANTARA

Senin, 18 Mar 2013 21:04 WIB

Author

Mudji Lestari

HKTI Jombang: Kenaikan Harga Bawang Tak Untungkan Petani

bawang, petani, jombang

KBR68H, Jombang – Petani Jombang, Jawa Timur tak memperoleh keuntungan dari penaikkan harga bawang di pasaran. Pasalnya, bawang yang ada di pasaran merupakan sisa barang impor. Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia ( HKTI ) Kabupaten Jombang, Sadarestuwati mengatakan, semangat petani untuk menanam komoditas tersebut meredup setelah pemerintah membuka keran impor secara besar-besaran. Nantinya HKTI akan meminta Pemerintah memperketat prosedur impor bawang dan memberdayakan petani lokal.

"Karena dulu kita hampir tidak pernah impor bawang putih ataupun bawang merah, tapi kenyataanya semua aman, karena apa petani kita masih semangat menanam holtikultura ini. Akan tetapi ketika impor dibuka lebar akhirnya petani kita kalah dengan produk-produk impor ini karena produk kita jauh lebih tinggi harganya dibandingkan dengan produk impor," kata Saderstuwati.

Sementara itu, di pasar tradisional Jombang, para pedagang mengaku masih belum berani menjual bawang putih dan merah dalam jumlah besar. Beberapa pedagang malah memilih menghilangkan bawang putih dan merah dari daftar dagangannya. Meski begitu, pedagang mengakui harga bawang putih dan merah berangsur turun.

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending