Batas Wilayah Pulau Sumbawa Mulai Dipetakan

KBR68H, Mataram- Batas wilayah untuk segmen pulau Sumbawa mulai dipetakan tahun 2013 ini untuk selanjutnya dianggarkan di tahun 2014 mendatang. Tim yang akan melakukan pemetaan tersebut akan bekerja secara pararel dengan penetapan batas wilayah di Pulau Lombok yang ditargetkan final tahun 2013 ini. Semua aspek akan dijadikan bahan Tim dalam menyelesaikan persoalan batas wilayah di Kabupaten dan Kota pulau Sumbawa.

"Kami petakan dulu apa persoalannya di setiap segmen batas wilayah Kabupaten dan Kota pulau Sumbawa. Jadi, kami belum bisa merinci berapa anggaran untuk itu. Tapi yang jelas, Tim yang sudah ada ini dapat bekerja secara pararel untuk menyelesaikan batas wilayah di Kabupaten dan Kota pulau Lombok dan pemetaan di pulau Sumbawa,” kata  Kasubag Batas Daerah Dirjen Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri, Siti Metrianda, pada Rapat Koordinasi (Rakor) percepatan penegasan batas wilayah, di Hotel Lombok Raya Mataram, Kamis (21/3). 

Siti menuturkan, draf Permendagri untuk penetapan batas wilayah Kabupaten dan Kota di pulau Lombok sudah jadi, tinggal menunggu penyelesaian dua segmen yang ditargetkan final tahun 2013 ini. Masih mencuat sengketa di sejumlah titik tapal batas yang belum berhasil disepakati membuat pengajuan usulan penetapan batas wilayah ke Kemendagri belum bisa dilakukan. Batas wilayah administrasi antar kabupaten/kota selama ini hanya mengacu kepada batas wilayah berdasarkan pembentukan daerah otonom, sehingga perlu dipertegas.
 
Sebelumnya, Kepala Biro Administrasi Pemerintahan Setda NTB, Sajim Sastrawan, menyebutkan, penegasan batas wilayah di NTB mencakup 10 segmen, di Pulau Lombok dan Pulau Sumbawa. Segmen batas wilayah di Pulau Lombok yakni batas antara Kota Mataram dengan Lobar, Loteng dengan Lobar, Loteng dengan Lotim, Loteng dengan KLU dan Lotim dengan KLU. Di Pulau Sumbawa, mencakup batas wilayah antara Kabupaten Sumbawa, Sumbawa Barat, Dompu, Kabupaten Bima dan Kota Bima.

Sumber: Radio Global FM Lombok