Anggota Polisi Korban Penembakan di Papua Mulai Membaik

KBR68H, Jayapura – Anggota polisi yang menjadi korban penembakan oleh kelompok bersenjata di kampung Serui, Kepulauan Yapen, Papua   kondisinya mulai membaik.  Korban Ellisa telah menjalani operasi pengangkatan proyektil yang bersarang di pahanya.

Juru Bicara Kepolisian Papua, I Gede Sumerta Jaya mengungkapkan, korban dioperasi di rumah sakit daerah Nabire. Namun karena peralatan medis kurang memadai  korban  akan dirujuk ke Jayapura, hari ini.

 “Sampai saat ini sudah dilakukan operasi dan menurut informasi proyektil yang bersarang di pahanya sudah dikeluarkan. Namun karena ini dilakukan di rumah sakit Nabire karena fasilitas rumah sakit disana tidak mencukupi, sehingga yang bersangkutan akan dirujuk ke rumah sakit Jayapura. Rencananya hari ini, karena operasi kemarin,” ujar Gede.

Juru Bicara Kepolisian Papua, I Gede Sumerta Jaya mengatakan, saat ini situasi di wilayah kampung Serui pasca terjadinya kontak tembak dalam kondisi aman dan normal. Diakui, pihaknya dibantu aparat TNI masih melakukan pengejaran terhadap pimpinan kelompok mereka berinsial FO yang kabur, saat Polisi hendak menangkapnya.

Lebih jauh, kata dia , pihaknya juga tengah menyelidiki keberadaan kelompok ini apakah berkaitan dengan kelompok Organisasi Papua Merdeka (OPM) atau hanya merupakan kelompok kriminal biasa.

Sebelumnya, pada Kamis kemarin terjadi kontak tembak antara petugas kepolisian dengan kelompok bersenjata di perusahaan PT. Fajar Papua. Kontak tembak dipicu aksi pemerasan kelompok ini terhadap managemen perusahaan. Polisi mengamankan seorang diantaranya serta menyita sejumlah senjata rakitan, beberapa butir amunisi, dan sebuah bom dopis.(Andi Iriani)