Bagikan:

16 Penganiaya Kapolsek Dolok Pardamean Terancam Hukuman Mati

Enam belas tersangka pengeroyokan Kepala Kepolisian Dolok Pardamean, Sumatera Utara, Andar Siahaan terancam hukuman mati. Juru Bicara Kepolisian Indonesia Agus Rianto mengatakan keenambelas tersangka diduga membunuh Andar dengan terencana.

NUSANTARA

Kamis, 28 Mar 2013 18:24 WIB

Author

Eric Permana

16 Penganiaya Kapolsek Dolok Pardamean Terancam Hukuman Mati

penganiayaan, kapolsek, dolok pardamean

KBR68H, Jakarta – Enam belas tersangka pengeroyokan Kepala Kepolisian Dolok Pardamean, Sumatera Utara, Andar Siahaan terancam hukuman mati. Juru Bicara Kepolisian Indonesia Agus Rianto mengatakan keenambelas tersangka diduga membunuh Andar dengan terencana.

Keenambelas orang itu ditetapkan sebagai tersangka setelah polisi mengorek keterangan dari 100 warga. Salah seorang tersangka itu merupakan istri dari bandar judi yang akan ditangkap oleh Polsek Dolok.

"Seharusnya kalau mereka sudah selesai (menganiaya -red) sudah selesai, kenapa masih dikejar Kapolseknya ? Masih dianiaya, untuk sementara dikenakan (pasal) 340. Unsur perencanaannya apa ? Karena tadi sudah dilepas, kalau berhenti disitu saja mungkin akan dikemungkinan dikenakan Pasal 351 atau Pasal 170," ujar Agus Rianto di Mabes Polri.

Kapolsek Dolok Pardamean, Andar Siahaan tewas dikeroyok setelah menggerebek perjudian di salah satu rumah warga di Dusun Rajanihuta, Kecamatan Dolok Pardamean. Saat operasi tersebut, Andar dan dua anggotanya malah diteriaki maling.

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending