Bagikan:

Rencana Ahok Benahi PT Transjakarta

Pemerintah DKI Jakarta tengah membenahi manajemen sarana transportasi massal di Ibu Kota yakni PT Transjakarta. Caranya dengan merekrut pekerja dari PT Kereta Api Indonesia (KAI) untuk menduduki jabatan penting atau direksi di PT Transjakarta.

NUSANTARA

Senin, 03 Feb 2014 20:14 WIB

Author

Ninik Yuniati

Rencana Ahok Benahi PT Transjakarta

Ahok, PT Transjakarta

KBR68H Jakarta - Pemerintah DKI Jakarta tengah membenahi manajemen sarana transportasi massal di Ibu Kota yakni PT Transjakarta. Caranya dengan merekrut pekerja dari PT Kereta Api Indonesia (KAI) untuk menduduki jabatan penting atau direksi di PT Transjakarta.

Wakil Gubernur Jakarta Basuki T Purnama beralasan, sumber daya manusia dari PT KAI memiliki kemampuan melayani. Kata dia, uji kepatutan dan kelayakan untuk menjaring sumber daya yang mumpuni dilaksanakan pekan ini.

"Makanya kita mau segera aset-aset itu kita akan jadikan penyertaan modal pemerintah ke Transjakarta, langsung kasih mereka saja. Kalau PT profesional, dia juga bisa kerja sama dengan swasta. Kita kan sebagai orang yang di pemerintah, di Dishub kan kita beda. Kalau kita taruh direksi-direksi bekas orang perbankan yang customer service kan beda. Ya KAI kita tarik, dan beberapa kita rekomendasinya dari KAI semua," kata Basuki T Purnama di Balai Kota, (3/2).

Lebih lanjut Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaya Purnama mengatakan, pengelolaan Transjakarta di tangan BUMD lebih efektif daripada ditangani pemerintah.

Rencananya pengelolaan seluruh terminal di Jakarta juga akan diserahkan kepada PT Transjakarta. Saat ini, PT Transjakarta dalam proses pendirian setelah perdanya disahkan dewan tahun lalu. Pemerintah DKI akan menggandeng PT Jakarta Propertindo untuk mendirikan PT tersebut.

Editor: Anto Sidharta

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending