Masa Tanggap Darurat Sinabung Kembali Diperpanjang

KBR68H, Jakarta - Pemerintah Kabupaten Karo, Sumatera Utara kembali memperpanjang masa tanggap darurat Gunung Sinabung hingga 15 Februari mendatang. Perpanjangan ini ditetapkan menyusul telah habisnya masa tanggap darurat Gunung Sinabung, Sabtu kemarin. Kepala Tanggap Darurat Sinabung, Asep Sukarna mengatakan, perpanjangan dilakukan karena masih tingginya aktivitas erupsi Gunung Sinabung.

Yang membuat perpanjangan SKnya itu adalah kewenangan dari Bupati, jadi BUpati memperpanjang untuk satu minggu ke depan, aktifitas gunung masih tinggi sehingga belum dinyatakan aman,kita kan berdasarkan rekomendasi vulkanoligi juga," kata Asep kepada KBR68H, Minggu (02/09)

Hingga saat ini status Gunung Sinabung masih awas. Status awas Sinabung sudah berlangsung selama 3 bulan lebih. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menyimpulkan, masih tingginya erupsi antara lain disebabkan kegempaan yang didominasi oleh gempa hybrid. Yaitu berindikasi terjadinya tekanan di area dangkal di bawah Kawah Gunung Sinabung. Hal ini berkaitan erat dengan pertumbuhan kubah lava yang masih berlangsung hingga kini. Akibat erupsi ini, puluhan ribu warga di beberapa desa di Sibanung terpaksa mengungsi hingga kini. (Baca: Pengungsi Gunung Sinabung Mulai Stress)

Editor: Nanda Hidayat