KPAI Manado Minta Pemprov Atasi Trauma Anak Korban Banjir

KBR68H, Manado - Komisi Perlindungan Anak Manado, Sulut meminta pemerintah ikut tangani trauma ribuan anak korban banjir.

Ketua Komisi daerah Perlindungan Anak Sulawesi Utara Jull Takaliuang mengatakan, pihaknya baru bisa menjangkau 3.000 an anak yang ada di 35 posko, untuk membantu mengembalikan kondisi mental anak-anak. Menurutnya, persoalan menyembuhkan trauma anak harusnya menjadi perhatian semua pihak, utamanya pemerintah.

"Jadi harusnya semua pihak mempunyai pikiran untuk itu, karena bagaimana menyembuhkan anak-anak dari trauma yang dialami pada saat mereka melihat dan merasakan sendiri banjir bandang. Dan yang paling penting adalah bagaimana pemerintah mempunyai program kedepan untuk menghentikan banjir ini. Bukan kemudian setiap tahun setelah disembuhkan trauma lagi," ujar Jull Takaliuang.

Ketua Komisi Perlindungan Anak Sulawesi Utara Jull Takaliuang menambahkan pemerintah khususnya dinas kesehatan tidak punya program yang jelas untuk mengatasi trauma anak korban bencana. Selama ini pemerintah menurutnya, kerap mengabaikan kondisi anak-anak korban bencana. Contohnya, banyak bantuan untuk korban bencana justru luput memperhatikan kebutuhan anak-anak.

Editor: Pebriansyah Ariefana