Jembatan Terbanggi Rusak, Kegiatan Ekonomi di Sumatera Terancam

KBR68H, Lampung – Perbaikan Jembatan Terbanggi Besar Lintas Sumatera di Lampung Tengah hingga kini belum juga selesai. Kondisi ini mengancam kegiatan perekonomian di Pulau Sumatera.

Berdasarkan pantauan, arus kendaraan yang melintasi Jembatan Terbanggi Besar dialihkan pada dua jalur alternatif. Untuk kendaraan pribadi dapat melintasi jalan perkampungan, sedangkan truk angkutan barang dari arah Bandarlampung atau sebaliknya dialihkan melintasi Terminal Betan Subing.

Salah satu warga setempat, Putut mengatakan, sejak Jumat pekan lalu (21/2) jalan alternatif untuk truk angkutan ditutup total karena jalan rusak parah. Kondisi jalan sempat membuat banyak truk muatan barang yang terguling di lintas alternatif tersebut.

"Sekarang ditutup besar, jadi angkutan besar dialihkan ke Lintas Pantai Timur tembusnya di Mengtala," kata Putut.

Dampak kerusakan jalan tersebut sejumlah perusahaan di Lampung Tengah mengaku terpaksa menambah ongkos transportasi dan mengakumulasi pengiriman barang.

November 2013 lalu, Jembatan Terbanggi Besar, Lampung Tengah amblas akibat meluapnya air sungai di musim hujan. Selain faktor banjir, menurut keterangan warga sekitar, sejumlah truk angkutan batu bara mengantre di jembatan itu  menunggu giliran jalan dari arah berlawanan.

Editor: Anto Sidharta