Bagikan:

Gelombang Empat Meter Berpotensi Terjadi di Kalbar

Badan Meteorologi Klimatolagi dan Geofisika (BMKG) Pontianak memprediksi tinggi gelombang di perairan Kalimantan Barat mencapai 4 meter hingga tiga hari ke depan.

NUSANTARA

Kamis, 20 Feb 2014 07:25 WIB

Gelombang Empat Meter Berpotensi Terjadi di Kalbar

gelombang tinggi, kalimantan

KBR68H, Pontianak - Badan Meteorologi Klimatolagi dan Geofisika (BMKG) Pontianak memprediksi tinggi gelombang di perairan Kalimantan Barat mencapai 4 meter hingga tiga hari ke depan. 


Prakirawan stasiun meteorologi maritim Pontianak, Prada Wellyantama mengatakan, tinggi gelombang itu berpotensi terjadi di sepanjang perairan Sambas hingga Singkawang. 


Tinggi gelombang 4 meter itu diprediksikan diikuti dengan kekuatan angin yang mencapai 20-24 knot per jam, serta hujan dengan intensitas sedang. Nelayan tradisional di provinsi Kalimantan Barat dihimbau untuk waspada ketika melaut.


“Kalau untuk 4 hari ke depan tinggi gelombang memang lebih dari 3 meter, khususnya bagi wilayah perairan Kalimantan Barat bagian utara. Diharapkan waspada untuk di seluruh wilayah perairan Kalimantan Barat tidak terkecuali. Ini dikarenakan kalau untuk para nelayan itu untuk ketinggian 2 meter saja sudah cukup berbahaya bagi nelayan. Apalagi kalau sekarang ini kan hampir di seluruh wilayah perairan Kalimantan Barat rata-rata minimalnya 2 meter, kecuali Ketapang yang masih agak aman. Untuk daerah lainnya seperti di wilayah perairan laut Jawa, Karimata dan Pontianak juga untuk hari ini masih relatif aman. Tapi, untuk hari Jumat, Sabtu dan Minggu itu sudah 2 meter,” kata Prada.


Di bagian lain Prada Wellyantama mengatakan potensi gelombang tinggi yang terjadi akibat adanya daerah tekanan rendah, diprediksi terjadi di wilayah perairan Laut Cina Selatan Utara Natuna, Kepulauan Natuna, Laut Natuna dan Kepulauan Anambas sampai 3 hari mendatang. Gelombang tinggi itu pun berpotensi diikuti dengan kecepatan angin pada rata-rata 20-28 knot per jam dan disertai hujan dengan intensitas sedang.


Editor: Antonius Eko 

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending