KBR68H, Jombang – Dampak letusan gunung Kelud mengakibatkan harga sejumlah komoditas sayuran di pasar tradisional Jombang, Jawa Timur, makin mahal. Contohnya, harga wortel dan kubis yang biasanya Rp 7.000 per kilogram, kini menjadi Rp 17.000 per kg.
Kenaikan harga ini dirasakan oleh para pedagang sejak tiga hari lalu. Salah satu pedagang, Agus, mengatakan, harga sayuran makin mahal karena selama ini dipasok dari Kabupaten Kediri dan Malang yang terdampak letusan Gunung Kelud. Erupsi Gunung Kelud menyebabkan lahan pertanian warga rusak tertimbun debu vulkanik.
“Harga sayur mayur sekarang itu naiknya itu antara 50 sampai 60 persen. Kondisi sayuran pada kotor, berdebu. Alternatifnya ya kita terpaksa harus membersihkan satu per satu pakai kain,” kata Agus.
Agus,menambahkan harga cabai yang semula Rp 28 ribu menjadi Rp 48 ribu. Akibat letusan gunung Kelud penghasilan pedagang terus menyusut.
Sebelumnya, semburan Abu vulkanik Gunung Kelud merusak ribuan hektar lahan pertanian di Malang Jawa Timur. Kerugiannya, diperkirakan mencapai Rp 135 miliar dan diyakini terus bertambah lantaran masih terus diinventarisir.
Editor: Antonius Eko