KBR68H, Padang - Kabut asap mulai menyelimuti daerah Kabupaten 50 Kota, perbatasan Sumatera Barat dengan Provinsi Riau. Kabut asap sangat terlihat di Selasa (11/2) pagi dan sore hari. Diperkirakan kabut asap yang terlihat di Kabupaten 50 Kota, akibat kiriman kabut asap dari provinsi tetangga. Jarak pandang berkisar 10 hingga 20 meter.
Jalan menyelimuti kabut asap di jalan yang berkelok di daerah perbatasan, mulai dari jalan baru yang mengitari danau buatan Provinsi Riau, hingga kelok 17, kelok 9 dan pangkalan. Kondisi ini memaksa memaksa kendaraan yang lewat mengurangi kecepatan. Sejumlah kendaraan memilih berhenti, jika kabut tiba-tiba menebal dan mengganggu jarak pandang.
Selain gangguan kabut asap, daerah ini acap kali hujan mendadak sehingga pengguna jalan harus meningkatkan kewaspadaan berkendara. Salah seorang sopir travel Pekanbaru- Padang, Acil mengatakan kabut asap mulai tebal di daerah perbatasan sejak 2 hari terakhir.
BMKG Padang menyebutkan kabut asap yang timbul akibat kebakaran lahan di Provinsi Riau berdampak hingga ke Sumbar. Pergerakan angin yang datang dari arah timur laut berpotensi membawa kabut asap memasuki daerah di Sumbar.
Kepala Seksi Observasi dan Informasi BMKG Padang Budi Samiaji mengatakan, sebanyak 62 titik api di Pulau Sumatera. Titik api di Provinsi Riau sebanyak 36 titik, Kepulauan Riau 6 titik, Sumatera Utara 17 titik, Nanggroe Aceh Darussalam 2 titik api dan Jambi 1 titik.
Editor: Anto Sidharta
Awas, Perbatasan Sumbar dan Riau Diselimuti Kabut Asap
Kabut asap mulai menyelimuti daerah Kabupaten 50 Kota, perbatasan Sumatera Barat dengan Provinsi Riau. Kabut asap sangat terlihat di Selasa (11/2) pagi dan sore hari. Diperkirakan kabut asap yang terlihat di Kabupaten 50 Kota, akibat kiriman kabut asap da

NUSANTARA
Selasa, 11 Feb 2014 15:57 WIB


Sumbar, Riau, Kabut Asap
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai