Bagikan:

TNI Papua: Tidak akan Ada Operasi Khusus di Papua

TNI kembali menegaskan tidak akan menggelar operasi khusus untuk memburu para pelaku penembakan di Papua. Otoritas militer di Papua menyatakan siap menjalankan perintah Markas Besar TNI soal pengamanan di Papua, pasca serangan kelompok sipil bersenjata.

NUSANTARA

Senin, 25 Feb 2013 21:16 WIB

TNI Papua: Tidak akan Ada Operasi Khusus di Papua

Operasi Khusus di Papua

KBR68H,Jakarta - TNI kembali menegaskan tidak akan menggelar operasi khusus untuk memburu para pelaku penembakan di Papua. Otoritas militer di Papua menyatakan siap menjalankan perintah Markas Besar TNI soal pengamanan di Papua, pasca serangan kelompok sipil bersenjata.

Juru bicara Kodam Cendrawasih Jansen Simanjuntak menjelaskan, kondisi di Papua pasca penembakan sudah kondusif dan tengah diurus kepolisian. Dia menambahkan, TNI hanya meningkatkan kewaspadaan agar serangan para milisi sipil bersenjata bisa diatasi.

"Itu susah pak. Papua itu cukup luas jadi bisa di mana saja terjadi. Tapi dari kami TNI tidak akan menumpahkan darah karena mereka (OPM) juga masih saudara. Jadi saya himbau kepada mereka supaya turut bergabung saja membangun Papua." ujar Jansen ketika dihubungi KBR68H

Sebelumnya aparat gabungan Polri dengan TNI masih mengejar para pelaku penembakan anggota TNI di Puncak Jaya. Jansen menuturkan, kewenangan pengejaran diserahkan kepada pihak kepolsian, sedang TNI hanya membantu pengejaran. Namun demikian dia enggan menyebutkan jumlah personel TNI yang turut diterjunkan membantu Polri.

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending