Bagikan:

Tanggulangi Bencana, Pemkot Surakarta Kucurkan Dana 2 Miliar

Pemerintah Kota Surakarta menggelontorkan anggaran Rp. 2 miliar rupiah untuk penanggulangan bencana di kota itu.

NUSANTARA

Rabu, 20 Feb 2013 18:31 WIB

Tanggulangi Bencana, Pemkot Surakarta Kucurkan Dana 2 Miliar

bencana, solo

KBR68H, Surakarta - Pemerintah Kota Surakarta menggelontorkan anggaran Rp. 2 miliar rupiah untuk penanggulangan bencana di kota itu. Alokasi dana penanggulangan disediakan karena bencana alam marak terjadi di Surakarta. Sekretaris Daerah kota Surakarta Budi Suharto mengatakan bencana yang terjadi merusak ratusan hingga ribuan rumah warga. Menurut dia, katagori rusak, yakni rusak berat dan ringan.

“Jadi duit Rp. 2 miliar itu ketersediaan yang kita siapkan harus bisa dipertanggungjawabkan dengan dukungan-dukungan verifikasi data..apa betul dana yang dicairkan dari anggaran tak terduga APBD ini berdasarkan pada fakta-fakta yang benar ? Saya juga memastikan seluruh data melalui proses verifikasi yang harus bisa dipertanggungjawabkan. Jangan asal bukin SPJ saja..nanti kalau ada aspek-aspek pertanggungjawaban keuangan, ini kan duit rakyat, duit negara. Kalau diberikan pada yang tidak berhak kan bisa berdampak buruk..artinya harus ada kejelasan indikator kategori bencana, nanti ada keterukuran-keterukuran dalam bentuk bantuan yang pantas dan wajar yang dianggap dalam kategori korban bencana,"jelasnya.

Sekretaris Kota Surakarta Budi mennambahkan pencairan anggaran yang berada di pos anggaran tak terduga ini dapat digunakan jika pemkot Surakarta memeriksa data kerusakan maupun korban akibat bencana alam.

Pemkot Surakarta mencatat potensi bencana alam yang terjadi di kota Surakarta yaitu banjir, angin ribut, dan gempa bumi. Awal tahun 2013 ini saja sekitar 2 ribu warga menjadi korban banjir Sungai Bengawan Solo di kota Surakarta dan memaksa warga untuk mengungsi. Awal bulan Pebruari ini, bencana angin ribut merusak 177 rumah warga dan menumbangkan puluhan pepohonan, tiang listrik, dan papan reklame besar.

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending