KBR68H,Jakarta - Dewan Transportasi Kota jakarta (DTKJ) menyarankan penggunaan stiker dalam sistem plat nomor ganjil-genap. Sistem itu digunakan sebagai salah satu kebijakan pengurai kemacetan di jalanan ibu kota. Ketua (DTKJ) Azas Tigor Nainggolan menuturkan, penerapan stiker itu lebih cepat ketimbang penerapan sistem electronic road pricing ERP atau jalan berbayar.
"Kebijakan ERP tanpa sistem ganjil genap akan sangat sulit karena kan harus bangun infrastrukturnya dulu. Tapi bukan berarti tidak bisa dilakukan. Ya mungkin sebagai langkah awal bisa lewat stiker dulu saja. Kan polisi juga mau membangun sistem STNK elektronik. sambil menunggu itu ya bisa lah pakai stiker dulu. Kalau itu diberlakukan 49 persen kendaraan pribadi bisa dikurangi di jalan yang diberlakukan." kata Azas ketika dihubungi KBR68H.
Dia menambahkan, Pemprov juga harus mulai menyiapkan armada dan sistem kendaraan umum yang aman dan nyaman. Hal tersebut menurutnya agar para pengendara kendaraan pribadi mau beralih ke kendaraan umum. Sebelumnya Pemprov DKi berencana memberlakukan sistem plat nomor ganjil-genap sebagai langkah awal menuju sistem ERP. Namun upaya pembatasan kendaraan umum ini akhirnya diundur hingga April karena belum siap.
Sistem Stiker Ganjil-Genap Lebih Baik
KBR68H,Jakarta - Dewan Transportasi Kota jakarta (DTKJ) menyarankan penggunaan stiker dalam sistem plat nomor ganjil-genap.

NUSANTARA
Senin, 25 Feb 2013 08:17 WIB


stiker, ganjil, genap
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai