Bagikan:

PLN Pontianak Tebangi Pohon yang Mengganggu Jaringan Listrik

Untuk menghidari pemadaman listrik yang terjadi di Kota Pontianak, PLN Pontianak memangkas pohon, terutama pohon yang terkena jaringan listrik.

NUSANTARA

Selasa, 19 Feb 2013 16:51 WIB

PLN Pontianak Tebangi Pohon yang Mengganggu Jaringan Listrik

PLN Pontianak, Pohon

KBR68H, Pontiakan- Untuk menghidari pemadaman listrik yang terjadi di Kota Pontianak, PLN Pontianak memangkas pohon, terutama pohon yang terkena jaringan listrik. Hal tersebut diunngkapkan Manager Area PLN Pontianak, Pugi Wasi Jatmika belum lama ini di DPRD Pontianak.

Diakuinya banyak pohon di Kota Pontianak yang mengenai kabel listrik, namun untuk melakukan pemangkasan PLN mengalami kendala, karena ada beberapa masyarakat yang keberatan pohonnya untuk ditebang.

Pugi berharap masyarakat tidak keberatan karena pohonnya hanya dipangkas agar tidak terkena jaringan listrik. Menurutnya dengan melakukan pemangkasan selain menjaga keamanan masyarakat dari pohon tumbang juga menjaga pemadaman listrik.

Di kesempatan yang berbeda Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Pontianak, Utin Srilena menambahkan untuk melakukan pemangkasan pohon, sebaiknya ada koordinasi natara PLN dan DKP Pontianak. Diakui Utin pihaknya selalu siap untuk melakukan kerjasama dalam hal pemangkasan pohon apalagi pohon yang mengenai jaringan listrik.

"PLN dan DKP bisa bersama-sama turun kel apangan agar pohon yang dipangkas tidak menjadi condong, karena petugas DKP yang mengusai hal pemangkasan. Selain itu DKP tidak akan menghambat PLN untuk melakukan pemangkasan, namun pihaknya berharp PLN dapat berkoordinasi. Bisa saja melalui surat atau langsung telpon dengan begitu petugas DKP siap datang ke lapangan bersama-sama untuk memangkas pohon,"ujar Utin.

Utin menambahkan sampai saat ini tanpa adanya koordinasi dari PLN, pihaknya sudah melakukan pemangkasan terutama di jalan AhmadYani dan Jembatan Kapuas I.

Sumber: Radio Volare FM

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending