KBR68H, Jakarta - Pemerintah Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat menjanjikan akan menanggung semua perbaikan fasilitas warga Sumbawa yang dirusak massa dalam insiden kerusuhan beberapa hari yang lalu.
Juru Bicara Pemda NTB, Budi Prayitno mengatakan selain bantuan sembako, bantuan perbaikan rumah dan tempat ibadah milik warga menjadi perhatian Pemerintah Provinsi NTB dan Pemerintah Daerah Sumbawa.
Namun pemerintah daerah belum dapat memastikan berapa besar anggaran yang dibutuhkan untuk perbaikan.
“Khususnya terkait dengan rumah-rumah ibadah yang sempat mengalami perusakan, pihak provinsi telah melakukan koordinasi secara intensif dengan pemerintah pusat terkait dengan bantuang bagi rumah-rumah yang sempat terkena aksi perusakan tersebut. Sementara ini terkait dengan penataan ini memang sudah ada sharing baik dari Pemerintah Kabupaten Sumbawa dengan Pemerintah Provinsi. Untuk dana lainnya seperti yang sudah kami sampaikan sedang diproses oleh Pemerintah Pusat," kata Budi Prayitno.
Kerusuhan terjadi di Sumbawa pada 22 Januari lalu. Ratusan orang merusak, membakar dan menjarah rumah penduduk dan tempat ibadah.
Rusuh dipicu informasi tewasnya seorang perempuan Sumbawa setelah mengalami kecelakaan sepeda motor. Massa menilai tewasnya perempuan itu akibat penganiayaan.