KBR68H, NTT - Pemerintah Nusa Tenggara Timur mendata ulang warga Indonesia asal Timor Timur. Gubernur NTT Frans Lebu Raya mengatakan, pendataan ulang perlu dilakukan agar megetahui secara pasti jumlah warga bekas pengugsi Timor Timur tersebut. Pendataan ulang warga bekas pegungsi Timor Timur untuk kepentingan bantuan perumahan dari pemerintah.
"Memang membutuhkan data yang lebih akurat. Tetapi juga ketika melakukan pendataan kembali, ada konsekuensi-konsekuensi yang mesti kita terima. Karena itu saya lebih memilih ya melalui jaringan pemerintah sampai di pemerintah yang paling bawah, itu memberikan data yang akurat di setiap wilayahnya. Dari situ kita akan bisa tahu secara keseluruhan, di NTT ini masih berapa tersisakah warga eks pengungsi Timor-Timur,” kata Frans.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono menemukan masih ada warga bekas pengungsi Timor Timur yang tinggal di pengungsian. Padahal alokasi dana pembangunan perumahan bagi warga berpenghasilan rendah dan pemberdayaan ekonomi warga eks Timor Timur mencapai Rp 900 miliar tahun 2011 dan 2012. Dana tersebut dinilai cukup untuk membangun rumah mereka.
NTT Data Ulang Warga Bekas Pengungsi Timor Timur
Pemerintah Nusa Tenggara Timur mendata ulang warga Indonesia asal Timor Timur. Gubernur NTT Frans Lebu Raya mengatakan, pendataan ulang perlu dilakukan agar megetahui secara pasti jumlah warga bekas pengugsi Timor Timur tersebut. Pendataan ulang warga bek

NUSANTARA
Jumat, 08 Feb 2013 10:17 WIB

pengungsi, timor timur
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai