Mega Bicara Soal Sapi Dalam Kampanye Rieke-Teten

Kampanye pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat, Rieke Dyah Pitaloka dan Teten Masduki di Gedung Kesenian, Bogor, dipadati ribuan pendukung lengkap dengan seragam baju kotak-kotak. Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri ikut meramaikan kampanye, selain Wakil Gubernur Banten Rano Karno.

Dalam pidatonya, Megawati menyentil kasus suap yang menyeret bekas Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Luthfi Hasan Ishaaq dalam kasus impor daging sapi. Luthfi, bersama orang dekatnya, Ahmad Fathonah, sudah ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dalam pemilukada Jawa Barat kali ini, PKS mengusung calon petahana Ahmad Heryawan bersama Deddy Mizwar.

"Berapa harga daging sapi? Siapa yang memainkan harga sapi?" tanya Mega yang disambut gemuruh peserta kampanye. Mega juga meyakinkan pendukungnya, pilihan partainya yang mengusung pasangan Rieke-Teten adalah demi Jawa Barat yang bersih. "Saya pilih Teten sebagai wakil gubernur karena semua orang tahu dia anti korupsi. Agar Jawa Barat bebas korupsi," ujarnya.

Kampanye ini diwarnai penyerahan sumbangan dari para pedagang baju kotak-kotak sebesar Rp 20 juta kepada Rieke-Teten. Begitu pula perwakilan pemulung dan pengamen jalanan, juga menyerahkan sebagian pendapatan mereka kepada pasangan ini. Sedangkan perwakilan masyarakat adat Sunda menyerahkan pusaka Kujang, lambang Jawa Barat, sebagai tanda kepercayaan dan amanat kepada Rieke-Teten memimpin Jawa Barat.